usah khuatir, temanbiasakanlah bersendiri
kita, saat mula jadinya, lumrahnya sendiri
nanti, di istana persinggahan lahad, tetap sendiri
juga, saat merentas Mahsyar, sendiri juga segalanya kita lewati
cuma:
dalam sendiri, carilah diri
dalam sendiri, mengertilah diri
dalam sendiri, berdiri berjalan tegaplah
dalam sendiri, jangan sekali-kali kendiri
kita sendiri, hanya pada rasa
sedang alam telah Allah luaskan untuk kita
yakinlah:
dengan sendiri, kita harus belajar mengerti jelas segala
di subuh sepi, dengan sendiri kita lebih dekatlah kepadaNya
lihatlah, sendiri mentari mencerah pandang
indah rembulan, saat sendiri gemerlapan di lautan pekat gelap
sang nelayan tampak mengasyikan, sendiri di senja di tengah lautan
itulah bukti
di hujung hari, telah terhampar kemeriahan abadi
siapa dan apa segala sedang menanti, berjalanlah untuk ke sana, biar bersendiri
terasi, pendam, simunjan
11 mei, 2013
Popular
Tags
Videos
1 comments:
Assalamualaikum.
Sempena Hari Jururawat Sedunia (Nurses Day),may12,saya mengucapkan Selamat Hari Jururawat,sumbangan anda tetap kami hargai.
Guru-guru juga tidak pernah dilupakan
Selamat Hari Guru(Happy Teachers Day)
may16, terima kasih Cik gu kerana membentuk kami peribadi dan akhlak yang baik.Thema 2013 1Aspirasi 1Agenda,semuga akan lebih menyuntik semangat anak didik lebih cintakan negara,hormat ibu bapa,keluarga,masyarakat dan agama.
Buat ibu semua,Selamat Hari Ibu.
Tiada kata yang dapat diucapkan. Pengorbanan mu bersama ayah begitu sukar untuk dibalas.Ibu ayah adalah kebanggaan kami. Saat ibu melahirkan waktu genting,nyawa menjadi taruhan,betapa ayah gelisah
penuh keluh dan kesah,menanti dgn doa agar ibu dan anak selamat di pangkuan.
Saudara ABC,hari ini saya akan tuliskan sebuah puisi indah utk ibu
hasil karya Nor Aini Muhamad, Kuala Trengganu,1969.
Sebelum itu saya mohon maaf mungkin
ulasan agak kurang tepat,namun sepi utk seorang wanita,perempuan dan ibu tetap tidak dapat dipisahkan.
Airmata Perempuan.
Airmata bagi gadis sunti
Berjurai dlm kerelaan kasih bonda,
berhijrah kepangkuan adik
atau bunga cintanya larut ditangkai
derita batin meracun hidupnya.
Airmata bagi gadis remaja
Berombak dlm dakapan kekasih
minta dirikan tugu keyakinan
sumpah setia,bintang kepastian
mesra bermukim diakhir zaman.
Airmata bagi seorang isteri
berkocak dlm badai malam
piala harapan ditangan nakhoda
terhempas dijanji yg mungkir.
Airmata bagi ibu tua
bermanik dlm doa tiada akhir
menjunjung harap anak menatang bahagia,putranya:pokok rendang perteduhan musafir,putrinya: bagai suci mengharum taman.
Airmata bagi semua perempuan,
nyanyian lagu hati
lukisan warna hidupnya.
Jika dilihat pada ke2 puisi itu Sepi dan Airmata,nyata maksudnya berbeda.Puisi ABC lebih membicarakan persiapan melalui 1 kehidupan yg dijanjikan Allah.
Saya berkira puisi Saudara ABC ada perkaitan maksud dgn puisi Jaafa Hs
bertajuk Diruang Yang Sempit ini.
Jaafa Hs lebih mengungkap kepada permasalahan tentang kewujudan diri
juga menyingkap waktu kematian yg penuh dgn keluhan,gelisah,jelas tergambar dikata-katanya "bayang kematian semakin mengisi ruang".
Beliau adalah penyair mewakili dekad 60-70an,jika tidak silap seangkatan penyair lain spt Salmi Manja dll.
Sebenarnya luahan kata ABC melalui puisi itu begitu memilukan.Saya merasakan spt penyair lain berkata
"dalam kehidupan ini tidak pernah menjanjikan apa-apa..dan hari esok dlm hidup ini hanya menyediakan usia tua buat kita semua..."
Begitulah secara ringkas gambaran hati saya tentang puisi Saudara ABC
mungkin agak kurang baik tapi InsyaAllah saya akan cuba bersendirian dan berfikir..
Mudah-mudahan Allah akan memberikan keimanan kepada saya melalui hidup dgn penuh sabar dan yakin bahawasanya kehidupan disisi Allah itu adalah benar dan indah.
SubhanAllah.. Tq,wassalam.
Post a Comment