aku lewat dan mampir di sini
termangu sejenak
pada hamparan hanyir gelopot-kotor menjijikan
(anak-anakku menyeringai
saat aku unjukkan kaki menjamah tanah)
di sini dulu seperti aku dan banyak
berjinjing berlarian berteriakan
merai segala kepayahan-keperitan
kini seperti semua sudah pergi
biar petani tua yang sering di sini
(tiada mereka kulihat lagi)
lalu bertanya
anak-anakku
"papa mana pesawah?"
aku bungkam dengan jawaban tak pasti
"hari ini, mungkin mereka istirehat
atau mungkin tanah ini sudah bukan milik mereka"
tanya mereka lagi
"kenapa papa?"
jawabanku makin tak pasti
"betani kerja payah bangsa kita yang miskin
mereka telah lelah biar terbanting setengah mati
mungkin mereka telah bosan membela bumi"
anak-anak kubiar penuh ?????
dan aku diam lalu meluncur pergi
Kap Wau Ta Ba Ha Ra Wau-Kap Wau Lam Kap Ra Ya
24 Dec., 2010
Popular
Tags
Videos
.JPG)
2 comments:
"atau mungkin tanah ini sudah bukan milik mereka".. sebab dah dirampas LCDA atas nama pembangunan..
"betani kerja payah bangsa kita yang miskin".. sudah asalnya miskin dirampas tanahnya miskin papa kedana lah dia.. tapi tak apa, demi pembangunan dan kemakmuran 'bersama' (yang miskin bertambah miskin.. yang makmur bertambah.........)
alif nun jim ya nga
Apa kaitan penulis dengan soal memiskin yang miskin. Dia nampak seperti ingin membela yang miskin, kenapa pula dia terlibat memiskin yang miskin.
Teruklah dia ya? Macamana tu? Tak retilah! Pelik!
Post a Comment